Lembang Madandan. Setelah lebih dari satu bulan mengabdi, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Agama Islam Negeri Parepare resmi mengakhiri kegiatan pengabdian mereka di SDN 1 Rantetayo. Perpisahan ini berlangsung penuh kehangatan pada Selasa 2 September di ruangan sekolah, dengan dihadiri oleh para guru, siswa. Kontrak mengajar  dimulai pada 16 Juli lalu, mahasiswa KKN telah aktif mendampingi proses belajar mengajar di sekolah tersebut.

Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa KKN Binaan IAIN Parepare yang ditempatkan di Kecamatan Rantetayo. Mereka bekerja sama dengan para guru SDN 1 Rantetayo dalam mendukung proses pembelajaran. Kehadiran mahasiswa KKN mendapat apresiasi tinggi dari pihak sekolah dan guru. Selama lebih dari sebulan, mahasiswa dianggap mampu memberikan warna baru dalam metode pembelajaran.

Dalam acara perpisahan, para siswa memberikan cendramata alakadarnya  sebagai bentuk ungkapan terima kasih. Mahasiswa KKN juga menyampaikan kesan dan pesan selama mengabdi di sekolah. Mereka bukan hanya mengajar di kelas, tetapi juga membimbing siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler, latihan gerak jalan, hingga berbagai aktivitas seru lainnya. Hal ini membuat siswa semakin termotivasi dan bersemangat dalam belajar. Kehadiran mahasiswa KKN memberikan pengalaman berbeda yang sulit dilupakan.

Kepala SDN 1 Rantetayo, Ibu Vina Rante, menyampaikan apresiasi tinggi atas kolaborasi yang telah terjalin. “Kami berterima kasih kepada mahasiswa KKN IAIN Parepare yang selama satu bulan telah membantu proses pembelajaran di sekolah kami. Kehadiran mereka membawa energi baru dan metode mengajar yang kreatif. Anak-anak sangat terbantu, baik dalam pelajaran di kelas maupun kegiatan ekstrakurikuler. Semoga pengalaman ini menjadi bekal berharga bagi mahasiswa dan memberi inspirasi bagi siswa kami,” ujarnya.

Selaku perwakilan Koordinator KKN Desa Binaan, Nirwandi, juga menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan oleh pihak sekolah. “Kami merasa sangat terhormat telah diterima dengan baik oleh guru dan siswa di SDN 1 Rantetayo. Terima kasih atas kesempatan berharga ini, sehingga kami dapat belajar sekaligus berbagi ilmu dengan adik-adik. Sambutan hangat dari pihak sekolah  membuat kami merasa seperti keluarga sendiri. Semoga kerja sama ini membawa manfaat untuk kami,” tuturnya.

Acara perpisahan digelar di ruangan kelas tertutup  dengan penuh suasana kekeluargaan. Guru, siswa, dan mahasiswa KKN berbaur dalam kehangatan yang sulit dilupakan. Beberapa guru dan  siswa bahkan meneteskan air mata ketika melepas kakak-kakak KKN . Meski waktu pengabdian relatif singkat, kebersamaan yang terjalin meninggalkan kenangan indah bagi semua pihak. Perpisahan ini menjadi bukti bahwa pendidikan, kebersamaan, dan semangat gotong royong mampu mempererat hubungan antara kampus, sekolah, dan tenaga pendidik.

#kkndesabinaaniainparepare2025