Lembang Madandan. Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemrdekaan ke-80 Republik Indonesia, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Desa Binaan IAIN Parepare Posko 1 Lembang Madandan menyelenggarakan program “Semarak Dirgahayu Kemerdekaan” di Lembang Madandan, Kecamatan Rantetayo, Kabupaten Tana Toraja. Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk pengabdian mahasiswa yang dirancang untuk mengisi momentum kemerdekaan dengan kegiatan positif bagi siswa sekolah dasar.

Program tersebut dilaksanakan secara bergilir di tiga sekolah berbeda. Rangkaian kegiatan dimulai di SDN 1 Rantetayo pada 22 Agustus 2025, kemudian berlanjut di SDN 3 Rantetayo pada 23 Agustus, dan ditutup di SDN 9 Rantetayo pada 25 Agustus. Setiap sekolah menghadirkan jenis lomba yang berbeda sehingga memberi pengalaman bervariasi bagi para siswa.

Berawal di SDN 1 Rantetayo, mahasiswa KKN mengadakan lomba-lomba yang memicu gelak tawa siswa. Beberapa di antaranya adalah lomba makan biskuit, memasukkan paku ke dalam botol, goyang kardus, dan lomba kerucut. Para siswa sangat antusias mengikuti setiap lomba dengan semangat yang tinggi. Kepala SDN 1 Rantetayo menyampaikan apresiasinya karena kegiatan ini memberikan hiburan sekaligus pembelajaran tentang sportivitas. Guru-guru turut mendukung penuh dengan membantu mengatur jalannya perlombaan sehingga kegiatan berlangsung tertib dan meriah.

Keesokan harinya, kegiatan berlanjut di SDN 3 Rantetayo dengan lomba yang menonjolkan kreativitas dan ketangkasan siswa. Jenis lomba yang dihadirkan antara lain lomba balon naga, cerdas cermat, makan biskuit, dan joget balon. Para siswa menampilkan keceriaan dan keberanian mereka di depan teman-teman serta guru.

Kepala SDN 3 Rantetayo menilai kegiatan ini sebagai sarana membangun kepercayaan diri siswa. Ia berharap program seperti ini dapat menjadi agenda rutin di sekolah. Guru-guru juga terlibat aktif mendampingi siswa selama kegiatan berlangsung.

Puncak acara dilaksanakan di SDN 9 Rantetayo yang menghadirkan lomba penuh kekompakan. Lomba tersebut antara lain estafet tepung, estafet kelereng, membuka kaos kaki sambil mempertahankan ember berisi air, dan rebutan kursi. Sorak-sorai para warga sekolah menambah semarak suasana ketika siswa berjuang menyelesaikan tantangan dengan penuh semangat.

Kepala SDN 9 Rantetayo menyampaikan harapannya agar kegiatan serupa terus diadakan pada tahun-tahun berikutnya. Menurutnya, lomba tersebut tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga melatih kekompakan dan kebersamaan siswa. Para guru pun ikut mendukung jalannya kegiatan hingga selesai dengan sukses.

Rangkaian kegiatan “Semarak Dirgahayu Kemerdekaan” mendapat sambutan positif dari seluruh kepala sekolah, guru, dan masyarakat sekitar. Kehadiran mahasiswa KKN IAIN Parepare dianggap membawa energi baru yang mampu membangkitkan semangat anak-anak sekaligus mempererat hubungan sekolah dengan masyarakat.

Berakhirnya kegiatan di SDN 9 Rantetayo, mahasiswa KKN IAIN Parepare menutup perayaan dengan penuh keceriaan. Mahasiswa berharap semangat yang tumbuh dari kegiatan ini dapat terus terjaga di hati para siswa dan menjadi motivasi bagi generasi muda untuk selalu mencintai tanah air serta menjaga nilai persatuan.

#kkndesabinaaniainparepare25